Bilikanalogi.web.id – Hari Parlemen Internasional adalah sebuah perayaan untuk menghormati dan mempromosikan peran dan pentingnya parlemen dalam demokrasi. Perayaan ini dirayakan setiap tahun pada tanggal 30 Juni.
Hari Anggota Parlemen Internasional memberikan kesempatan bagi para anggota parlemen di seluruh dunia untuk terlibat dalam dialog dan perdebatan mengenai isu-isu penting yang dihadapi negara mereka dan untuk berbagi pengalaman dan praktik-praktik terbaik di bidang legislasi, pengawasan dan perwakilan.
Tujuan utama dari Hari Parlemen Internasional adalah untuk meningkatkan kesadaran akan peran parlemen dalam pemerintahan yang demokratis dan untuk memperkuat kerja sama antar-parlemen di tingkat nasional, regional dan internasional. Kegiatan-kegiatan yang diselenggarakan sebagai bagian dari perayaan ini meliputi konferensi, seminar, pertemuan dan debat mengenai isu-isu penting yang berkaitan dengan parlemen dan demokrasi.
Hari ini juga dapat digunakan sebagai platform untuk mempromosikan transparansi, akuntabilitas dan partisipasi publik dalam proses pengambilan keputusan politik. Ini merupakan kesempatan bagi parlemen untuk mengekspresikan komitmen mereka terhadap prinsip-prinsip demokrasi, hak asasi manusia dan pembangunan berkelanjutan.
Meskipun tanggal pasti dimulainya peringatan ini tidak diketahui, perayaan ini sering dikaitkan dengan pengesahan Konstitusi Antar-Parlemen pada tanggal 30 Juni 1889. Konstitusi ini membentuk persatuan parlemen dan pertama kali digunakan oleh Inter-Parliamentary Union (IPU), organisasi internasional yang mewakili parlemen di seluruh dunia.
Sebagai bagian dari perayaan hari ini, parlemen diharapkan dapat melibatkan publik dan media untuk mempromosikan peran mereka dalam demokrasi, untuk lebih memahami pentingnya parlemen sebagai badan legislatif yang mewakili kepentingan rakyat, dan untuk mendorong partisipasi publik yang lebih besar dalam proses politik.
dilansir dari laman ipu, Hari Parlemen Internasional dirayakan setiap tahun pada tanggal 30 Juni, tanggal berdirinya IPU pada tahun 1889. Hari ini ditetapkan pada tahun 2018 melalui resolusi Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa.
dilansir dari laman parliaments, Tema tahun 2023 adalah ‘Parliaments For The Planet‘ dan kami menandainya dengan melihat kembali apa yang telah dilakukan Parlemen Selandia Baru untuk bekerja demi masa depan yang lebih hijau dan lebih berkelanjutan.
Penetapan hari internasional untuk parlemen sangat penting pada saat yang kritis bagi demokrasi parlementer ini, ketika masyarakat kehilangan kepercayaan terhadap lembaga-lembaga politik dan demokrasi itu sendiri ditantang oleh gerakan populis dan nasionalis. Jika demokrasi ingin berkembang, parlemen, sebagai landasan demokrasi yang berfungsi, harus kuat, transparan, akuntabel dan representatif.
Hari Parlemen Internasional merupakan saat yang tepat untuk meninjau kembali kemajuan yang telah dicapai oleh parlemen dalam mencapai beberapa tujuan utama untuk menjadi lebih representatif dan bergerak mengikuti perkembangan zaman. Hal ini termasuk melakukan penilaian mandiri, melibatkan lebih banyak perempuan dan anggota parlemen muda, dan beradaptasi dengan teknologi baru.
