Pekanbaru, BilikAnalogi.web.id – Jumat (23/9) bertempat di Hotel Jatra Pekanbaru bersempena dengan Raker Dewan Pendidikan se-Indonesia ke-3 dibuka oleh penyerahan hadiah lomba esai (menulis kritik) yang ditaja Universitas Lancang Kuning.
Kegiatan lomba esai ini memang diinisiasi sebagai bagian dari perjalanan panjang untuk mengupayakan Sutardji Calzoum Bachri dinobatkan sebagai salah satu peraih nobel bidang sastra.
Lomba ini juga akan berlanjut dengan kegiatan lain seperti webinar internasional dan diskusi-diskusi terpumpun.
Professor Junaidi yang juga merupakan Rektor Unilak berharap kerja-kerja kebudayaan berupa kritik pada karya Sutardji terus dilakukan secara konsisten sampai akhirnya ia mendapatkan Nobel untuk bidang Sastra.
baca juga Gelar Workshop Kaligrafi, Rektor ISBI Aceh Himbau Dirikan Pusat Studi Kaligrafi di Aceh
“Kerja-kerja kebudayaan berupa kritik pada karya Sutardji terus dilakukan secara konsisten hingga mendapatkan Nobel pada bidang sastra”, Prof. Junaidi
Selain itu, salah satu pemenang kedua lomba ini yaitu Tuan Rian Harahap yang juga merupakan ketua Jaringan Teater Riau merasa terharu bahwa Riau masih mengingatkan anak jatinya Sutarto Calzoum Bachri lewat lomba-lomba yang diadakan lembaga kampus seperti Unilak. Lain lagi, WS Jambak yang menyampaikan ini adalah helat laboratorium bagi penulis-penulis muda.
Pembacaan pemenang disampaikan oleh Dr. Bambang Kariyawan Ys., M.Pd sebagai salah satu Dewan Juri Lomba Esai selain itu juga dewan juri lainnya yaitu Prof. Junaidi, S.S., M.Hum dan Murparsaulian.
Adapun susunan pemenang sebagai berikut:
- Pemenang Pertama, Windi Syahrian Jambak dengan judul “Fenomena Sutardji: Kontroversi dan Inovasi”.
- Pemenang Kedua, Rian Kurniawan Harahap “Suara dari Batang Indragiri: Batin dan Spirit Puisi Sutardji Calzoum Bachri”.
- Pemenang Ketiga, Musa Ismail “O, Amuk, Kapak: Kemanusiaan yang Misteri”.
Pemenang akan mendapatkan hadiah uang tunai dan sertifikat.