Pekanbaru, Bilikanalogi.web.id – Sekretaris Daerah Kota Pekanbaru, Indra Pomi Nasution, mempresentasikan aplikasi Sinergi Pendampingan Terpadu Perizinan Pangan Olahan Ramah Lingkungan (Sipetir Aman) di Hotel Premiere. Kegiatan ini juga memberikan bimbingan teknis (Bimtek) kepada pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) pangan olahan oleh Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM).
“Sipetir aman” merupakan salah satu inovasi BBPOM Pekanbaru untuk memberikan pelayanan kepada UMKM. BBPOM membantu perizinan dan pendampingan kepada UMKM yang ramah lingkungan,” ujar Sekretaris Daerah Kota Pekanbaru, Indra Pomi, seusai kegiatan.
Program Bimtek ini sejalan dengan program pemerintah kota Pekanbaru. Pemerintah sangat mendukung pertumbuhan UMKM. UMKM bahkan mendapatkan subsidi bunga untuk pinjaman bank.
“Kami juga membantu mendesain kemasan produk UMKM. Ini untuk meningkatkan kualitas produk UMKM. Hal ini membuat produk UMKM lebih mudah dipasarkan,” kata Indra Pomi.
Produk UMKM di Pekanbaru memiliki kualitas yang tidak kalah dengan produk dari daerah lain. Namun, kualitas kemasan belum bisa ditingkatkan. Namun, kualitas kemasan tidak bisa bersaing. Perizinan UMKM juga belum lengkap.
“Dengan adanya aplikasi Sipetir Aman, para UMKM ini dapat mempermudah perizinan. Dinas terkait akan mengunjungi UMKM untuk membimbing mereka,” jelas Indra Pomi.
Tingkat retensi untuk UMKM akan berkurang. Izin edar juga dapat diajukan oleh BBPOM. Sedangkan untuk pajak, tidak semua UMKM dapat dikenakan pajak. Bahkan, ada sejumlah penghasilan tertentu yang bisa dikenakan pajak.
“Yang paling penting adalah UMKM melaporkan pajaknya,” pungkas Indra Pomi.