Soetta Lagi Ramai Banget! 1,19 Juta Penumpang Jelang Natal 2025

Uncategorized5 Dilihat

Tangerang – Jumlah penumpang di Bandara Internasional Soekarno-Hatta hingga H-2 perayaan Hari Raya Natal 2025 telah mencapai 1,191 juta orang. Bahkan tidak menutup kemungkinan angka tersebut bakal terus bertambah seiring berlangsungnya libur Tahun Baru 2026.

Demikian disampaikan General Manager Kantor Cabang Utama Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Heru Karyadi, Selasa (23/12/2025). Menurut dia, jumlah tersebut dihitung sejak awal berlakunya angkutan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru) pekan lalu.

“Kinerja trafik di Bandara Soetta khususnya tercatat ada 7.825 penerbangan melayani sekitar 1.191.000 penumpang,” ujarnya. Menurut dia, angka ini menujukkan ondisi relatif stabil dan terkendali.

Heru menambahkan sejatinya puncak arus mudik Nataru terjadi pada Minggu (21/12/2025). Saat itu, realisasi pergerakan pesawat mencapai 1.158 penerbangan dengan penumpang sebanyak 174.684 orang dalam sehari.

Jumlah tersebut diperkirakan masih akan bertambah menjelang akhir tahun, yang puncaknya diprediksi terjadi pada 28 Desember 2025. Sedangkan proyeksinya sekitar 181.888 penumpang melalui 1.141 penerbangan.

“Angka ini mencerminkan tingginya aktivitas penerbangan pada awal periode libur akhir tahun,” katanya. Hal ini seiring meningkatnya kebutuhan mobilitas masyarakat menjelang perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026.

Heru mengatakan Terminal 3 menjadi area yang paling banyak melayani penumpang datang dan pergi dengan presentase 41 persen. Diikuti oleh Terminal 2 sebanyak 36 persen dan Terminal 1 sebesar 22 persen.

Tingginya jumlah pergerakan penumpang disebabkan layanan penerbangan internasional. Sedangkan penumpang domestik dilayani di Terminal 1, di mana salah satu areanya tengah dilakukan revitalisasi.

Lonjakan penumpang di Bandara Internasional sudah terjadi pada Selasa (23/12/2025) menjelang libur Nataru. Dibandingkan tahun lalu, jumlah penumpang ini naik 15 persen.

Kapolresta Bandara Soekarno-Hatta, Kombes Pol Ronal FC Sipayung, membenarkan terjadinya lonjakan penumpang di pintu gerbang Utama negara itu. Karena itu, polisi akan meningkatkan keamanan dan kenyamanan di kawasan tersebut.

“Kami melaksanakan kegiatan seperti operasi pejalan kaki di area-area terminal bandara,” ujarnya. Menurut Ronal, pihaknya bekerja sama dengan seluruh instansi yang ada di Bandara Soetta untuk meningkatkan kewaspadaan.

Sehingga, tidak ada penumpang yang mengalami gangguan kamtibmas atau menjadi korban kejahatan. “Melalui kolaborasi dan sinergi, kami siap menjaga keamanan dan menjaminpenumpang bisa mudik atau berwisata dengan aman dan nyaman,” ujarnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *